Puisi Cinta - Air Mata Kerinduan
----------------------------------
Jejak bertaut dalam hatiku
Menyiksa dalam sukmaku
Mengiris setiap detakan jantungku
Memperlambat pikiranku untuk berfikir
Siapa diriku dan siapa dirimu
Tak menentu kapan terjadi
Taut hati semakin menegang
Kuat tak terputuskan hingga
Saat ini aku rasakan
Kau hanya mengatakan kepadaku
Sebuah perkataan senyuman
Saat itu aku memang menyimpan harapan
Tapi apalah daya diriku sebagai perempuan
Hanya bisa menangis tak karuan
Saat kerinduan datang tan diundang
Lama sudah aku menanti dirimu
Tapi tak jua ada kabar menerpa
Hingga aku memang menginginkan kamu
Harap dan terus berharap
Suatu saat bisa bertemu
Pernah kudengar engkau bersama dengan seseorang
Yang terasa adalah air mata yang mulai jatuh
Meski hanya kabar saja hatiku teras tertusuk
Duri yang sangat tajam sekali
Terisak dalam kerinduan yang dalam
Aku merasa bisa bertahan dengan ini semuanya
Dengan sisa-sisa hati yang kuberikan kepadamu
Meski kau belum sepenuhnya mengetahui hal itu
Kuharapa air mata ini dapat membuatku
Reda dan menghilan rasa kerinduan ini.
----------------------------------
Baca juga puisi sebelumnya Puisi Cinta - Kau Cintai aku dengan sederhana
0 komentar:
Posting Komentar